Langsung ke konten utama
Deskripsi Gambar

Pindang Tulang: Kuliner Berkuah Asam Pedas Khas Palembang

Pindang Tulang merupakan salah satu kuliner khas Palembang yang tak kalah populer dari pindang ikan. Hidangan ini menghadirkan cita rasa kaya dan gurih dari kaldu tulang iga sapi atau kerbau yang dimasak dengan bumbu-bumbu tradisional. Sejarah pindang tulang di Palembang mencerminkan pengaruh budaya kuliner lokal yang selalu memanfaatkan bahan-bahan segar dan rempah-rempah untuk menciptakan rasa yang lezat dan memikat. Pindang tulang, seperti halnya pindang ikan, menjadi pilihan favorit masyarakat Palembang untuk santap siang atau malam.

Pindang Tulang
Pindang Tulang/ Foto: kompas.com


Bahan-Bahan Pindang Tulang

Untuk membuat pindang tulang, bahan-bahan yang diperlukan cukup sederhana, tetapi menghasilkan rasa yang luar biasa:

  • Tulang iga sapi atau kerbau (dengan sedikit daging menempel)
  • Air secukupnya untuk membuat kaldu
  • Asam jawa atau asam kandis
  • Tomat
  • Daun kemangi
  • Bawang merah dan bawang putih
  • Cabe merah besar dan cabe rawit (sesuai selera pedas)
  • Serai
  • Lengkuas
  • Daun salam
  • Daun jeruk
  • Kecap manis (opsional)
  • Gula merah
  • Garam dan gula pasir
  • Minyak goreng

Proses Pembuatan Pindang Tulang

1. Mempersiapkan Tulang Iga

Pertama-tama, tulang iga sapi atau kerbau yang akan digunakan harus dibersihkan dengan baik. Potong tulang iga sesuai ukuran yang diinginkan, lalu rebus dalam air mendidih untuk menghilangkan kotoran dan lemak berlebih. Setelah direbus sebentar, buang air rebusan pertama, lalu rebus kembali dengan air baru hingga tulang iga empuk dan kaldu terbentuk.

2. Membuat Kuah Pindang

Untuk membuat kuah pindang tulang, tumis bawang merah dan bawang putih yang telah dihaluskan hingga harum. Masukkan serai yang telah dimemarkan, lengkuas, daun salam, dan daun jeruk. Tumis bumbu-bumbu ini hingga aromanya keluar dan harum. Tambahkan air kaldu dari rebusan tulang iga ke dalam tumisan bumbu, lalu didihkan.

3. Memasak Tulang dengan Kuah Pindang

Setelah kuah mendidih, masukkan tulang iga yang telah direbus ke dalam kuah. Tambahkan asam jawa atau asam kandis untuk memberikan rasa asam yang khas. Masukkan juga tomat yang telah dipotong-potong dan cabai sesuai selera untuk menambahkan rasa pedas. Biarkan kuah dan bumbu meresap ke dalam tulang hingga daging yang menempel pada tulang menjadi empuk dan rasa kuahnya meresap.

4. Penyajian Pindang Tulang

Pindang tulang biasanya disajikan panas-panas, bersama dengan nasi putih hangat. Untuk menambah aroma dan rasa, bisa ditambahkan daun kemangi sesaat sebelum disajikan. Hidangan ini sering kali dilengkapi dengan sambal, lalapan, dan emping melinjo, memberikan sensasi makan yang lengkap dan lezat.

Rekomendasi Tempat Makan Pindang Tulang di Palembang

Untuk menikmati pindang tulang yang autentik di Palembang, berikut adalah beberapa tempat makan yang direkomendasikan:

  1. Pindang Musi Rawas: Terkenal dengan pindang tulang yang memiliki kuah kental dan rasa yang mendalam, membuatnya menjadi salah satu favorit warga lokal.
  2. RM Pindang Pegagan: Tempat ini menawarkan pindang tulang dengan bumbu yang kaya dan daging yang empuk, menjadikannya pilihan tepat untuk makan siang atau malam.
  3. Pindang Meranjat: Tempat ini dikenal dengan sajian pindang tulangnya yang menggunakan rempah-rempah lokal, menghasilkan cita rasa yang otentik dan lezat.
  4. Pindang Palembang Sri Melayu: Menyajikan pindang tulang dengan kuah yang penuh rempah, tempat ini menjadi salah satu destinasi kuliner yang wajib dikunjungi.
  5. Pindang Tulang Sekanak: Sebuah tempat makan legendaris yang terkenal dengan pindang tulang dan pindang ikannya, menyajikan cita rasa khas Palembang yang autentik.

Pindang Tulang adalah hidangan yang mencerminkan kekayaan kuliner Palembang. Dengan rasa kuah yang kaya akan rempah dan daging iga yang empuk, pindang tulang menawarkan sensasi makan yang memuaskan dan menggugah selera. Bagi para pecinta kuliner berkuah, pindang tulang adalah salah satu hidangan yang wajib dicoba ketika berkunjung ke Palembang

Komentar